Sampit (disingkat: SPT) adalah ibu kota Kabupaten Kotawaringin Timur di Kalimantan Tengah, Indonesia. Sampit merupakan salah satu permukiman tertua di Kabupaten Kotawaringin Timur, nama kota ini sudah ada disebut di dalam Kakawin Nagarakretagama yang ditulis tahun 1365 maupun di dalam Hikayat Banjar yang bagian terakhirnya ditulis pada tahun 1663. Pada tahun 2001, di kota ini terjadi kerusuhan etnis antara suku Madura dengan Dayak. Dalam kerusuhan tersebut, lebih dari 400 orang tewas dan 40.000 orang harus mengungsi. Namun kejadian itu sudah lama berlalu, dan mereka kedua etnis tersebut sudah hidup berdampingan hingga sekarang. (Jika anda penasaran dengan kejadian tersebut KLIKDISINI
Landmark kota Sampit
|
Bundaran Polres Kotim |
|
Tugu Adipura |
|
Sampit Waterboom |
|
Bandar Udara H. Hasan |
|
Pelabuhan Sampit |
|
Pusat Perbelanjaan Masyarakat |
|
Tugu Adipura 2 |
|
Taman Kota Sampit |
|
museum kayu |
Budaya Kota Sampit
|
Mandi Safar (Mandi Safar dipercaya mampu membersihkan jiwa dan membuang 330 bala yang turun) |
|
Batewah (acara pemakaman adat dayak) |
Mungkin hanya ini saja yang bisa saya tulis. Maklum ini Posting-an pertama saya dan semoga bukan yang terakhir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar